Senin, 19 Desember 2016

CARA MENGHITUNG KAPASITAS AC

Cara menghitung kebutuhan pemakaian PK AC sesuai ruangan
Image result for AC 


Rumus pertama cara menghitung kebutuhan ac

(Panjang x Lebar x Tinggi Ruangan x Faktor 1 x 37) + (Jumlah orang x Faktor 2)
Angka Faktor 1 adalah: 
kamar tidur = 5, 
kantor atau living room = 6
restoran atau salon atau warnet atau mini market = 7
Angka Faktor 2 adalah: 
orang dewasa = 600Btu
anak-anak = 300Btu
Contohnya:
ruangan kamar tidur panjang 3m, lebar 3m dan tinggi ruangan 2.5m, dan akan ditinggali oleh 2 orang dewasa misalnya. Maka
(3 x 3 x 2,5 x 5 x 37) + (2 x 600)
= 4.162,5 + 1.200
= 5.362,5 Btu

Rumus kedua untuk menghitung kebutuhan ac yang lebih simple
dan rata-rata lebih umum digunakan untuk menghitung kebutuhan AC walaupun tidak se-akurat rumus pertama. Rumus kedua ini hanya
Panjang ruangan dikali lebar ruangan dikali 500Btu
Contoh: ruangan 3m x 3m = 9m2 x 500Btu = 4500Btu.

Nah berarti untuk mendinginkan ruangan sebesar 3m x 3m dibutuhkan AC 1/2 PK karena AC 1/2 PK memiliki BTU sebesar 5000. 
Pengertian BTU dalam AC
BTU adalah singkatan dari British Thermal Unit merupakan satuan energi yang digunakan di Amerika Serikat yang biasanya di definisikan per jam, menjadi satuan BTU/hour. Satuan ini juga masih sering dijumpai di Britania Raya pada sistem pemanas dan pendingin lama. Sekarang ini satuan ini mulai digantikan dengan satuan energi dari unit SI, yaitu Joule (J).

1 BTU/hour adalah energi yang dibutuhkan untuk memanaskan atau mendinginkan air sebanyak 1 galon air (1 pound – sekitar 454 gram) agar temperaturnya naik atau turun sebesar 1 derajat fahrenheit dalam 1 jam. Hubungannya dengan AC, BTU menyatakan kemampuan mengurangi panas / mendinginkan ruangan dengan luas dan kondisi tertentu selama satu jam.

Orang awam sering menyebut kekuatan AC itu dengan PK, sebenarnya yang diperlukan adalah satuan input dan output : input nya berapa Watt dan outputnya berapa BTU/hour. 
Pengertian PK dalam AC
PK adalah singkatan dari bahasa Belanda “Paardekracht” yang artinya tenaga kuda, atau bahasa Inggrisnya adalah HP (horse power).
1 PK = 735.5 watt / jam = 0.986 hp.
Jika ada AC 1 PK, itu artinya adalah : tenaga listrik yang digunakan kompresor AC adalah sekitar 735,5 watt (ada juga yang bilang 750 watt) dalam 1 jam.  Tapi itu belum ditambah rugi daya, kipas pendingin indoor maupun outdoor. Terkadang AC 1 PK bisa menyedot listrik sekitar 1 KWh bahkan lebih.
 Kapasitas AC berdasarkan PK:
AC ½ PK = ± 5.000 BTU/h
AC ¾ PK = ± 7.000 BTU/h
AC 1 PK = ± 9.000 BTU/h
AC 1½ PK = ±12.000 BTU/h
AC 2 PK = ±18.000 BTU/h
 

Apabila besar ruangan adalah 3m x 4m, maka jumlah Btu yang dibutuhkan adalah (12 x 500) = 6000Btu.
AC 1/2PK memiliki Btu 5000, AC 3/4PK memiliki Btu 7000, nah untuk ruangan 3m x 4m, Btu yang dibutuhkan adalah 6000, jadi mau pake AC yang mana? 1/2 atau 3/4PK? Tentu saja 3/4PK
Ini adalah alasan kenapa ruangan 3×4 harus menggunakan AC 3/4PK, walaupun kalau pake AC 1/2PK ruangan juga tetap bisa dingin.

1. Kalau anda tetap memakai AC 1/2 PK, ya ruangan tetap bisa dingin tapi AC tersebut harus bekerja 100% dengan Kecepatan Fan maksimum dan suhu remote 16 derajat misalnya baru ruangan bisa terasa dingin, terutama di siang hari apalagi bila di kamar tersebut ada jendela yang menghadap barat dimana sinar mentari siang menuju sore sedang panas-panasnya, AC tersebut pasti tidak tahan lama karena kinerja kompressor yang harus terus harus maksimal. Ini pun akan berdampak pada konsumsi listrik yang semakin boros karena kompressor akan lebih banyak hidup daripada mati. Dan pada saat kompressor menyala konsumsi listrik sebesar PK AC akan terus terkonsumsi (contoh 1/2PK konsumsi listriknya 400Watt atau 320 Watt untuk tipe Low Watt)

2. Kalau anda memakai AC 3/4 PK, anda cukup menggunakan kecepatan Fan 1, suhu remote 22 derajat dan ruangan sudah terasa dingin. Ini akan berdampak langsung pada konsumsi listrik AC tersebut, walaupun AC 3/4PK menggunakan listrik sebesar 600 Watt atau 530 Watt untuk tipe Low Watt tetapi kompressor akan lebih sering mati dan tidak perlu bekerja maksimal sehingga akan memperpanjang umur AC itu sendiri.

3. Perbedaan harga AC 1/2 PK dan 3/4 PK hanya 100 ribu Rupiah. Bukannya beda sampai 500 ribu. Jadi tidak ada alasan lain untuk ruangan 3 x 4 anda masih menggunakan AC 1/2PK. Memang di depan anda berhemat 100 ribu, tapi dalam bulan berjalan pemakaian listrik anda kami jamin akan lebih hemat bila anda menggunakan AC 3/4 PK apalagi bila dinyalakan ber jam-jam setiap harinya.

Rumus perhitungan berlaku untuk ruangan dengan tinggi langit-langit ruangan standard, yaitu sekitar 2.5 – 3m. Diatas itu setiap meter ketinggian eternit / langit-langit akan dibutuhkan 1000 Btu lagi.

Kemudian Rumus tersebut diatas juga berlaku untuk penggunaan pipa standard sampai dengan 10 meter. Bila contoh AC 1/2 PK tapi berhubung jarak indoor dan outdoor harus mencapai 13 atau 15 meter bahkan (hal ini biasa terjadi bila ada pemasangan AC di ruko dimana unit indoor berada di lantai 1, unit outdoor ada di dak atas lantai 4) maka PK AC dinaikan menjadi 3/4 PK atau bahkan 1 PK bila ruangannya juga terdapat jendela besar dan terpapar sinar matahari langsung.
SUMBER :
http://www.nationalelektronik.com/2014/08/cara-menghitung-kebutuhan-pemakaian-pk-ac-sesuai-ruangan/
http://purbakuncara.com/cara-menghitung-kapasitas-ac-berdasar-besar-ruangan/ 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar